Hewan Ular, Deskripsi, Ciri, Jenis, Manfaatnya

Ular adalah salah satu hewan reptil yang memiliki ribuan spesies berbeda tersebar di seluruh belahan dunia. Binatang melata satu ini bisa ditemukan di hutan, gunung, sawah, dataran rendah, laut, hingga pemukiman warga sekalipun. Akan tetapi, Anda tidak akan menemukan hewan ular di Samudera Atlantik, Irlandia, Greenland, New Zealand, dan sejumlah pulau yang terisolasi di Samudera Pasifik cohtohnya Hawaii.

Hewan Ular


Ular merupakan hewan melata yang memiliki tubuh panjang dan tidak berkaki. Ular dimasukkan pada jenis yang sama dengan kadal karena merupakan reptilia bersisik (Ordo Squamata). Namun, ular termasuk ke dalam klasifikasi cabang Ophidia yang merupakan sejenis reptilia-reptilia memiliki tubuh panjang, dengan atau tanpa kaki. Selain itu, mempunyai fisiologis yang berbeda sekali dengan binatang kadal.

Spesies ular sebagian besar berkembang biak di daerah tropis. Ular merupakan hewan berdarah dingin yang tidak ada di daerah-daerah tertentu diantaranya kutub atau padang salju, dan di puncak gunung.

Jika di Indonesia, hewan ular dapat dengan mudah ditemukan karena merupakan negara beriklim tropis di mana ular dapat berkembang biak dengan baik. Ada banyak jenis ular yang berkembang biak di Indonesia. Sebagian dari binatang reptil yang hidup di sini memiliki corak yang unik.
Beberapa jenis ular tinggal di pepohonan tanpa pernah menyentuh tanah, dan sebagian ada yang suka tinggal di dalam air. Banyak jenis ular yang suka hidup di semak-semak, rawa, tumpukan batu, hingga laut lepas.

Ciri Ular


Berikut ini ciri-ciri khusus binatang reptilia ular, antara lain:

Kulit Bersisik

Ciri utama yang dimiliki hewan tanpa kaki ini adalah kulit yang bersisik seperti beberapa jenis hewan reptil lainnya. Hewan reptil yang juga memiliki kulit bersisik yaitu kadal, iguana, buaya, bunglon, biawak, tokek, dan lain sebagainya.

Melata

Ciri khusus yang dimiliki ular selanjutnya adalah berjalan dengan cara melata. Cara jalan ular adalah menempelkan perut ke tanah. Akan tetapi, beberapa jenis ular lebih suka berada di dalam air atau tinggal di atas pohon.

Karnivora

Hewan ini berjenis karnivora atau pemakan daging. Ular adalah salah satu predator yang suka mengincar hewan untuk dimakan seperti kodok, tikus, rusa, kambing, dan dapat memakan sesama jenisnya.

Tidak Berdaun Telinga

Pada umumnya, binatang reptilia ular tidak mempunyai daun atau pun gendang telinga.

Bentuk Tubuh yang Panjang

Ular memiliki ukuran tubuh yang memanjang. Salah satu ular dengan ukuran terpanjang adalah jenis python atau sanca. Selain memiliki ukuran tubuh terpanjang, ada juga ular yang memiliki ukuran tubuh terpendek yaitu leptotyphlops carlae.

Mendesis

Kemampuan ular adalah menghasilkan suara dengan bunyi mendesis.

Memiliki Lidah Bercabang

Ciri khusus yang dimiliki ular lainnya adalah bentuk lidahnya bercabang. Bentuk lidah yang bercabang ini memiliki fungsi sebagai alat penunjuk arah atau navigasi. Oleh karena itu, ular kerap menjulurkan lidah saat sedang bergerak.

Memiliki Bisa

Sejumlah jenis ular mengandung bisa yang mematikan. Bisa atau racun ini menjadi alat pertahanan untuk menjaga dari serangan musuh atau predator lain. Bisa ini digunakan untuk menyerang lawan dan melumpuhkannya.

Memiliki Pendengaran dan Penglihatan Kurang Tajam

Hewan ular sebenarnya tidak mempunyai indera penglihatan yang tajam ataupun indera pendengaran. Namun, hewan ini bisa merasakan ada getaran di tanah. Meski indera penglihatan dan pendengaran tidak cukup baik, indera penciuman ular sangat tajam yang berada pada lidah yang bercabang.

Jenis Ular


Terdapat 2.900 lebih spesies hewan ular yang tersebar di seluruh dunia. Sekitar 375 dari total spesies ular yang ada adalah jenis ular berbisa. Ular yang memiliki bisa ini merupakan panggilan yang umum digunakan untuk ular yang mempunyai venom. Ada yang menyebutkan jika spesies ular dengan bisa paling mematikan berasal dari benua Australia bernama ular taipan. Pada dasarnya, ular akan menghindar jika bertemu dengan manusia. Sebagian besar ular berbisa, bisanya tidak terlalu bahaya untuk manusia.

Jenis-jenis ular yang memiliki bisa sebagian besar tergolong ke dalam suku Colubridae, namun biasanya mempunyai kadar venom cukup rendah. Sedangkan ular berbisa yang hidup di Indonesia kebanyakan termasuk dalam suku Elapidae yaitu ular cabai, ular belang, serta ular sendok. Selain suku Elapidae, ada juga suku Viperidae seperti ular bandotan, ular bangkai, ular tanah, dan suku Hydrophiidae contohnya ular laut.

Ada juga beragam jenis ular primitif yaitu ular kepala dua, ular kawat, ular sanca, dan ular karung yang termasuk ke dalam jenis ular tidak berbisa.

Berikut ini daftar beberapa ular di seluruh dunia berdasarkan klasifikasi jenisnya, antara lain:

Suku Colubridae

Nama Ular
Nama Latin
Ular gadung
Ahaetulla prasina
Ular sapi
Coelognathus radiatus
Ular cincin emas
Boiga dendrophila
Ular babi
Coelognathus flavolineatus
Ular cecak
Lycodon capucinus
Ular-air pelangi
Enhydris enhydris
Ular air belang
Homalopsis buccata
Ular-air bakau
Fordonia leucobalia
Ular bajing
Gonyosoma oxycephalum
Ular terbang
Chrysopelea sp.
Ular birang
Oligodon octolineatus
Ular tambang
Dendrelaphis pictus
Ular serasah
Sibynophis geminatus
Ular tikus India
Ptyas mucosa
Ular jali
Ptyas korros
Ular picung
Rhabdophis subminiata
Ular kisik
Xenochrophis vittatus
Ular siput
Pareas carinatus

Suku Elapidae

Nama Ular
Nama Latin
Ular cabai
Calliophis intestinalis
Ular laut
Hydrophis cyanocinctus
Ular weling
Bungarus candidus
Ular anang
Ophiophagus hannah
Ular sendok
Naja sp.)
Ular welang
Bungarus fasciatus

Suku Typhlopidae

Nama Ular
Nama Latin
Ular kawat
Indotyphlops braminus

Suku Viperidae

Nama Ular
Nama Latin
Ular tanah
Calloselasma rhodostoma
Ular puspa
Daboia russeli
Ular candi
Tropidolaemus wagleri
Ular bangkai laut
Trimeresurus albolabris

Suku Pythonidae

Nama Ular
Nama Latin
Ular sanca kembang
Malayophython reticulatus
Ular sanca bodo
Python bivittatus
Ular sanca hijau
Morelia viridis
Ular peraca
Python curtus

Suku Cylindrophiidae

Nama Ular
Nama Latin
Ular kepala-dua
Cylindrophis ruffus

Suku Xenopeltidae

Nama Ular
Nama Latin
Ular pelangi
Xenopeltis unicolor

Suku Acrochordidae

Nama Ular
Nama Latin
Ular karung
Acrochordus javanicus
Ular kadut
Acrochordus granules

Manfaat Ular


Hewan ular memiliki banyak sekali manfaat untuk kehidupan manusia. Dari bisa, kulit, daging, hingga darah ular sekalipun memiliki manfaat yang banyak untuk kesehatan dan kecantikan serta telah digunakan dari zaman dahulu. Apa saja manfaat dari hewan bersisik ini, berikut informasi selengkapnya.

Bisa Ular

Bisa ular ternyata memiliki manfaat luar biasa untuk kesehatan salah satunya adalah untuk mengobati kanker. Bisa yang terdapat dari ular derik diklaim memiliki zat crotoxin dan diuji coba oleh para peneliti mampu membunuh sel-sel tumor. Selain itu, bisa ular juga dimanfaatkan untuk mengurangi tekanan darah, anti racun, bisa mengatasi penyakit Alzheimer dan juga Parkinson.

Daging Ular

Daging ular memiliki khasiat dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan libido. Selain itu, bisa ular juga mampu menyembuhkan beragam jenis penyakit seperti alergi berat, stroke, tekanan darah tinggi, dan kanker. Manfaat lainnya adalah dipercaya dapat mengobati impotensi, dan efektif untuk anti racun. Daging ular juga memiliki sumber nutrisi penting bagi tubuh karena mengandung lemak, protein, karbohidrat, dan kalori ( 93 kalori /100 gr).

Minyak Ular

Minyak ular diklaim bisa menjadi obat untuk menyembuhkan luka lebam, luka bakar, dan tersayat. Minyak ular dapat bekerja cepat untuk menghentikan pendarahan dan membuat luka cepat mengering. Di samping itu, minyak dari hewan ini juga mampu mengobati penyakit karena bakteri kulit seperti gatal-gatal, kudis, panu, kurap, koreng, kutu air, dan lain sebagainya. 

Kulit Ular

Anda tentu sudah tidak asing dengan dompet, tas, sepatu, dan lainnya yang berasal dari kulit ular. Kulit ular menjadi bahan untuk pembuatan beragam jenis produk fashion. Namun, ular merupakan makhluk hidup yang harus dijaga kelestarian serta habitatnya.

Untuk Anda yang ingin memelihara hewan satu ini, pastikan bahwa Anda mampu. Mampu dalam artian menyediakan tempat sesuai habitatnya, memberi makan sesuai dengan kebutuhannya, dan mengetahui cara memelihara ular dengan baik.

Hal tersebut dikarenakan setiap ular memiliki karakteristik yang berbeda. Jadi, Anda juga harus berhati-hati karena ini bukan termasuk hewan peliharaan jinak.

Semoga informasi mengenai pengertian hewan ular, jenis, manfaat, serta bagaimana cara memeliharanya dapat bermanfaat untuk Anda, terutma yang sangat menggembari jenis hewan reptil ini. Trimakasih, 

Belum ada Komentar untuk "Hewan Ular, Deskripsi, Ciri, Jenis, Manfaatnya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel